Pages

Rabu, 28 Januari 2015

Konfigurasi Web Proxy Pada Router Mikrotik

1. Landasan Teori
1.1 Pengenalan Web Proxy
    Proxy adalah suatu aplikasi yang menjadi perantara antara client dengan server, sehingga client tidak akan berhubungan langsung dengan server-server yang ada di Internet. Mikrotik memiliki fitur Web proxy yang bisa digunakan sebagai proxy server yang nantinya akan menjadi perantara antara browser user dengan web server di Internet.
   Cara Kerja Web Proxy : Ketika user membuka suatu situs, maka browser akan mengirimkan HTTP request ke Server, namun karena computer user ini menggunakan web proxy maka proxy akan menerima HTTP request dari browser tersebut kemudian membuat HTTP request baru atas nama dirinya. HTTP request baru buatan Proxy inilah yang diterima oleh Server kemudian Server membalas dengan HTTP Response dan diterima oleh Proxy yang kemudian diteruskan ke browser user yang sebelumnya melakukan request.
      Perbedaan Web Proxy dengan NAT : Mungkin penjelasan cara kerja web proxy di atas hamper mirip dengan NAT (Network Address Translation) Masquerade, namun sebenarnya berbeda. Karena jika menggunakan NAT, maka Mikrotik hanya akan meneruskan HTTP Request yang dibuat oleh computer user. HTTP request tersebut diteruskan ke Server oleh Mikrotik tanpa membuat HTTP request baru seperti halnya pada Web Proxy. NAT hanya menangani paket data saja, sedangkan Proxy bekerja dengan memeriksa konten dari HTTP Request dan Response secara detail, sehingga Proxy sering juga disebut sebagai Application Firewall.



     Web Proxy Membutuhkan Resource CPU Besar : Jika mengaktifkan fitur Web proxy pada Mikrotik anda harus memperhatikan kapasitas memori dan CPU. Karena Mikrotik akan membuat HTTP Request baru atas nama dirinya, sehingga membutuhkan pemakaian Resource memori dan CPU yang lebih besar daripada hanya menggunakan NAT. Jika pemakaian resource Mikrotik berlebihan maka akan membuat Router Mikrotik anda hang dan koneksi internet pun akan jadi lambat.
    Fungsi dari proxy secara umum adalah sebagai Caching, Filtering, dan Connection Sharing. Semua fungsi ini dapat anda temui pada Web Proxy Mikrotik. Berikut ini adalah Keuntungan / Manfaat Web Proxy pada Mikrotik :
a. Caching
Web Proxy Mikrotik dapat melakukan caching content yaitu menyimpan beberapa konten web yang disimpan di memori Mikrotik. Konten tersebut akan digunakan kembali apabila ada permintaan pada konten itu lagi. Misalnya anda membuka Facebook.com, maka file-file pada web tersebut seperti image, script, dll akan disimpan oleh web proxy, sehingga jika lain kali anda membuka Facebook maka tidak perlu konek ke Internet pun halaman itu bisa dibuka dengan mengambil file dari cache proxy. Hal ini dapat menghemat bandwidth Internet dan mempercepat koneksi.
b. Filtering
Dengan menggunakan Web Proxy anda dapat membatasi akses konten-konten tertentu yang di-request oleh client. Anda dapat membatasi akses ke situs tertentu, ekstensi file tertentu, melakukan redirect (pengalihan) ke situs lain, maupun pembatasan terhadap metode akses HTTP. Hal tersebut tidak dapat anda lakukan jika hanya menggunakan NAT.
c. Connection Sharing
Web Proxy meningkatkan level keamanan dari jaringan anda, karena computer user tidak berhubungan langsung dengan web server yang ada di Internet.
(http://mikrotikindo.blogspot.com/2013/04/penjelasan-web-proxy-mikrotik.html)


2. Langkah - Langkah Konfigurasi
1. Buka WinBox yang ada pada PC. Lakukan reset konfigurasi dengan cara klik system kemudian reset configuration jika telah ada installasi sebelumnya.
2. Pada menu WinBox kemudian klik Interfaces. Maka akan terbaca port ethernet yang telah terhubung.
3. Beri IP untuk port ethernet yang terhubung dengan PC. Untuk pemberian IP dilakukan secara statis. Caranya masuk pada Control Panel kemudian Change Adapter Setting kemudian klik kanan pada Local Area Network yang terhubung lalu klik Properties. Selanjutnya pilih IPv4 dan klik Properties. Masukkan konfigurasi sesuai dengan tampilan berikut :


4. Lakukan permintaan IP DHCP Client dengan cara IP kemudian DHCP Client kemudian [+], maka akan muncul seperti tampilan berikut :



5. Selanjutnya lakukan konfigurasi NAT agar PC dapat melakukan access keluar jaringan menuju internet. Langkah - langkah bisa diikuti pada blog sebelumnya tentang konfigurasi NAT pada Router Mikrotik.
6. Jika PC telah bisa mengakses ke internet, maka saatnya melakukan konfigurasi Web Proxy. Dengan cara klik IP kemudian Web Proxy. Lakukan konfigurasi sesuai dengan tampilan berikut :


Catatan : Settingan Proxy telah diaktifkan dengan Port yaitu 3232. Kemudian untuk proxy ini  menerapkan fungsi Transparent Proxy dimana akan mengalihkan (redirect) Traffic data HTTP untuk destination port 80 (port khusus web) ke port yang digunakan yaitu 3232.

7. Selanjutnya lakukan konfigurasi pada tampilan berikut :


Catatan : Pada submenu General, pada Chain pilih dstnat. Kemudian untuk destination portnya buat 80 yaitu port khusus untuk web, Protocol pilih 6 (tcp) dan In. Interfacenya adalah ether2-LAN.

8. Kemudian masuk ke submenu Action, lakukan konfigurasi seperti tampilan berikut :




Catatan : Untuk Actionnya pilih redirect, tujuannya adalah untuk menahan atau mengalihkan data traffic http untuk destination port 80. Untuk portnya gunakan port 3232.

9. Kemudian di-OK-kan. Selanjutnya melakukan blocking dengan pengaturan Web Proxy. Buka Pengaturan Web Proxy tadi atau klik IP kemudian Web Proxy. Kemudian Klik Access kemudian [+], lakukan konfigurasi seperti tampilan berikut :


Catatan : Konfigurasi pada gambar diatas adalah untuk membloking DNS dengan kata ganool. Dengan actionnya deny maka user tidak dapat mengakses situs dengan alamat ganool

10.  Kemudian menambahkan satu lagi yaitu kata detik. Konfigurasinya sama dengan langkah pada nomor 9, hanya pada Dist. Host ganti dengan *detik*, seperti tampilan berikut :




Catatan : perlu diperhatikan untuk penulisan pada Dst. Host untuk menambahkan tanda (*) sebelum dan sesudah kata yang ingin kita bloking. Dan actionnya pilih deny dengan tujuan untuk menolak kata yang telah disetting pada Dst. Host tadi.

11. Klik OK. Maka akan muncul pada Web Proxy Access bahwa ada dua kata yang telah diseetting untuk diblok dengan action deny.


12. Selanjutnya melakukan pengetesan pada browser. Ketikkan pada browser http://www.ganool.com, maka akan muncul tampilan seperti berikut :

Sebelum dikonfigurasi web proxy


Setelah dikonfigurasi web proxy


13. Kemudian lakukan juga pengetesan pada kata detik. Dengan cara mengetikkan pada browser http://www.detik.com, sehingga akan muncul tampilan yang sama pada langkah nomor 12.

Sebelum dikonfigurasi Web Proxy


Setelah dikonfigurasi Web Proxy

14. Dari dua pengetesan tadi menunjukkan bahwa konfigurasi web proxy telah berhasil dilakukan. Buktinya muncul tampilan ERROR : Forbidden dan menyatakan bahwa ganool.com dan detik.com access denied.

Demikian Langkah - Langkah Konfigurasi Web Proxy pada Router Mikrotik. Semoga bermanfaat dan terima kasih.

Rabu, 21 Januari 2015

Konfigurasi Hotspot Pada Router Mikrotik

1. Landasan Teori
1.1 Pengertian Hotspot  
    Hotspot adalah sebuah wilayah terbatas yang dilayani oleh satu atau sekumpulan Access Point Wi-Fi standar 802.11 a/b/g/n. Pengguna bisa bebas masuk dan terhubung ke Access Point tersebut dengan menggunakan berbagai perangkat yang dilengkapi dengan perangkat wi-fi sebagai penangkap sinyal, seperti notebook, netbook, ataupun smartphone.
  Hotspot biasanya terdapat di beberapa tempat umum, seperti Cafe, Mall, Sekolah, Kampus, dan bahkan Alun-Alun Kota. Access Point Wi-Fi yang digunakan pada sebuah area hotspot tidak dilakukan modifikasi pada sektor antena, hal ini bertujuan agar cakupan wilayah yang dijangkau oleh sinyal wi-fi tersebut tidak terlalu luas.


1.2 Jenis - Jenis Hotspot
   Hotspot bisa saja dibagi menjadi beberapa macam, pengelompokkan ini berdasarkan kebutuhan si pemilik hotspot. Biasanya hotspot digunakan sebagai fasilitas plus-plus yang mendukung usaha sebenarnya dari pemilik. Misalnya hotspot di Cafe, fasilitas hotspot tersebut diadakan bertujuan untuk menarik minat calon pengunjung, tepatnya hotspot digunakan sebagai ajang promosi. Dan berikut beberapa jenis hotspot tersebut :
  • Hotspot gratis yaitu seperti yang telah kami sebutkan di atas, digunakan sebagai tambahan layanan umum, biasanya digunakan di rumah makan, hotel, Coffee Shop, Cafe. Biasanya dengan adanya hotspot gratis maka akan menaikan image dan tentunya akan semakin menarik konsumen tertentu untuk mengunjungi tempat tersebut.
  • Hotspot Berbayar ke Pemilik Gedung. Tidak semua tempat menyedian layanan wi-fi gratis di area hotspotnya. Terkadang di beberapa tempat si pengguna diharuskan untuk membayar ke si pemilik gedung atau si pemilik area hotspot. Sistem pembayarannya berbeda-beda, bisa harian, bisa bulanan, atau bisa juga setiap kali pemakaian perhitungannya menggunakan billing hotspot.
  • Hotspot Berbayar ke Operator. Sekarang sudah banyak operator besar yang menyediakan area hotspot bekerjasama dengan pemilik gedung. Contohnya saja operator speedy dengan wifi.id, user yang mengakses wifi.id tidak membayar ke gedung yang menyediakan akses wi-fi tersebut. Melainkan membayarnya langsung ke operator Speedy. 
 (dikutip dari http://www.mandalamaya.com/pengertian-hotspot-dan-jenis-jenis-hotspot/).

 
2. Langkah - Langkah Konfigurasi
1. Pastikan didalam PC telah terinstall aplikasi WinBox.
2. Hubungkan ether2 dengan PC dan ether3 dengan Switch. Buka WinBox dan masuk melalui MAC Address.
3. Untuk memastikan tidak adanya configurasi sebelumnya yang dapat mempengaruhi konfigurasi yang akan dilakukan, lakukan Reset Configuration. Pilih System kemudian Reset Configuration.
4. Klik Interface, lalu aktifkan wlan1.


5. Untuk menambahkan IP pada ether, klik IP kemudian Address kemudian [+]


Gambar diatas merupakan memasukan IP Address untuk ether wlan1 200.200.10.1/24, kemudian OK.

6. Sekarang penulis menggunakan DHCP Client untuk mendapatkan IP Internet, settingan dengan cara : IP kemudian DHCP Client kemudian [+]


Interface yang dipilih yaitu interface yang terhubung pada Router (ether3-WAN) kemudian OK. Jika tahap ini berhasil, maka akan didapat IP secara otomatis seperti gambar berikut:


7. Selesai mengkonfigurasi IP setiap ether, sekarang saatnya membuat Hotspot. Klik IP kemudian Hotspot kemudian Hotspot Setup.


Pilih Interface wlan1 kemudian Next, silahkan menyesuaikan default dengan mengklik Next untuk setiap perintah hingga gambar berikut.


Gambar diatas yaitu tahap memasukan IP Address untuk ether wlan1 200.200.10.1/24 kemudian Next.


Untuk kondisi gambar diatas, silahkan memasukan 3 IP yaitu :
Kolom pertama IP Address wlan1
Kolom Kedua IP Local Network
Kolom Ketiga IP Public

Klik Next hingga selesai, tahap ini dianggap tidak perlu adanya perubahan. Cukup mengikuti default yang ada


Jika langkah 7 telah berhasil dilakukan, maka akan keluar tampilan berikut.


8. Settingan server hotspot telah berhasil dilakukan. Sekarang saatnya melakukan settingan Server Profile yang berada pada tab Hotspot. Masukan IP Address wlan1 pada Hotspot Address, untuk settingan selanjutnya ikuti gambar ini.



9. Lakukan settingan pada User Profiles. Tahap ini yaitu membagi jenis - jenis user dari bandwidth yang akan disediakan. Pada tahapan ini, penulis membagi 3 Profile user yaitu  :
User001 memiliki bandwidth 128k dengan jumlah user maks 1.
User002 memiliki bandwidth 512k dengan jumlah user maks 1.
User003 memiliki bandwidth 1M dengan jumlah user maks 1.

Berikut settingan untuk Profile user001.


Berikut settingan untuk Profile user002.


Berikut settingan untuk Profile user003.


10. Saatnya melakukan settingan untuk akses user. Tujuan langkah ini yaitu setiap user dapat memilih jenis user yang disediakan dengan masukan Name dan Password. Dimana ketentuan nama user seperti berikut :
User1 menggunakan Profile user001
User2 menggunakan Profile user002.
User3  menggunakan Profile user003.

Berikut settingan user1 menggunakan Profile user001.


Berikut settingan user2 menggunakan Profile user002.


Berikut settingan user3 menggunakan Profile user003.


Note :
Silahkan memasukan password untuk setiap User Profile, sebaiknya setiap tipe user dibedakan.

11. Klik tab Wireless, kemudian pada wireless interface terdapat wlan1 klik 2 kali. Silahkan mengikuti settingan sesuai tampilan berikut.


12. Untuk melihat apakah settingan telah berhasil, dapat melihat settingan pada Quick Set. Seperti gambar berikut.


Pada gambar, dapat kita ketahui bahwa WLAN IP Address telah terisi. Hal ini menandakan settingan hotspot anda telah berhasil. Langkah ini juga dapat anda lihat pada Tab Active, akan seperti tampilan berikut :


Gambar diatas menandakan bahwa ada 3 perangkat yang telah menggunakan 3 user yang telah disetting sebelumnya. Buktinya dapat dilihat pada tab active.
 
Demikianlah langkah - langkah konfigurasi hotspot pada router mikrotik. Semoga bermanfaat dan terima kasih.

Konfigurasi FTP menggunakan XAMPP

1. Landasan Teori
1.1 Penjelasan FTP
    File Transfer Protocol (FTP) adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang menggunakan TCP koneksi bukan UDP. Dua hal yang penting dalam FTP adalah FTP Server dan FTP Client. FTP server adalah suatu server yang menjalankan software yang berfungsi untuk memberikan layanan tukar menukar file dimana server tersebut selalu siap memberikan layanan FTP apabila mendapat permintaan (request) dari FTP client.


    FTP client adalah computer yang merequest koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar menukar file. Setelah terhubung dengan FTP server, maka client dapat men-download, meng-upload, merename, men-delete, dll sesuai dengan permission yang diberikan oleh FTP server.
      Tujuan dari FTP server adalah sebagai berikut :
  • Untuk tujuan sharing data
  • Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer
  • Untuk menyediakan tempat penyimpanan bagi user
  • Untuk menyediakan transfer data yang reliable dan efisien
1.2 Penjelasan FileZilla 
    FileZilla atau juga dikenal dengan sebutan FileZilla Client, adalah salah satu software FTP gratis, open source, cross-platform. Binari tersedia untuk Windows, Linux, dan Mac OS X. Software ini mendukung FTP, SFTP, dan FTPS (FTP di SSL/TLS). Sejak 5 Maret 2009, software ini adalah software kelima yang paling banyak diunduh sepanjang masa dari SourceForge.net. FileZilla Server adalah produk lain dari FileZilla Client. Ini adalah server FTP yang didukung oleh proyek yang sama dan fitur-fitur dukungan untuk FTP dan FTP melalui SSL / TLS. Kode sumber FileZilla ditaruh pada SourceForge.net. Proyek ini tampil sebagai Proyek Bulan Ini pada bulan November 2003. 


Fitur utama dari Filezilla adalah:
  • Site manager (Manajer situs) Mengizinkan pengguna untuk membuat daftar situs FTP beserta data koneksinya, seperti nomor port yang akan digunakan, protokol yang digunakan, dan apakah akan menggunakan log anonim atau normal. Untuk log normal, nama pengguna dan kata sandinya akan disimpan. Penyimpanan kata sandi adalah opsional.
  • Message log (Log pesan) Ditampilkan di bagian atas jendela. Fitur ini menampilkan output berjenis konsol (console-type) yang menunjukkan perintah yang dikirim oleh FileZilla dan respon yang diterima dari server.
  • File and folder view Ditampilkan di bawah pesan log (Message log), menyediakan sebuah tampilan grafis antarmuka untuk FTP. Pengguna dapat menavigasi folder serta melihat dan mengubah isinya pada komputer lokal dan server dengan menggunakan tampilan antarmuka gaya Explorer. Pengguna dapat men-drag dan drop file antara komputer lokal dan server.
  • Transfer queue (Transfer antrian) Ditampilkan di sepanjang bagian bawah jendela, menunjukkan status real-time setiap antrian atau transfer file yang aktif.
(dikutip dari http://id.wikipedia.org/wiki/FileZilla_Client)

2. Langkah - Langkah Konfigurasi
1. Pastikan XAMPP sudah ada atau terinstall dalam PC. Kemudian PC telah terhubung pada jaringan internet.
2. Kemudian buka XAMPP control panel, kemudian klik start untuk modul Apache, MySQL, dan FileZilla. Kemudian klik admin pada modul FileZilla.


3. Maka akan muncul tampilan seperti berikut :


Catatan :
Server Address dan Port mengikuti default aja dan centang pada Kotak Always connect to this server.
4. Kemudian klik OK, maka akan muncul tampilan berikut :


5. Kemudian pilih Edit lalu pilih users, maka akan muncul tampilan berikut :


Dari gambar diatas selanjutnya tambahkan user dengan meng-klik Add kemudian isi kolom pada Add user account, kemudian klik OK. Jika ingin menggunakan password maka centang pada kotak password dengan masukkan passwordnya seperti tampilan berikut :


6. Kemudian pilih Shared folders, lalu pilih Add pada menu Shared Folders (bukan Add Users), kemudian akan muncul Pilihan folder yang akan kita kirim nantinya, lalu pilih OK.


7. Jika telah berhasil, maka akan muncul seperti tampilan berikut :


8. Untuk selanjutnya mengakses data yang dishare oleh FTP dengan cara membuka browser kemudian ketikkan ftp://alamat ip pc atau ftp://172.18.13.78. Maka akan muncul tampilan seperti berikut :


9. Masukkan User Name dan Password sesuai dengan yang disetting sebelumnya. Seperti tampilan berikut :


10. Jika berhasil, maka akan tampilan pada browser seperti tampilan berikut :

 
11. Folder atau file yang terdapat pada ftp server diatas telah dapat diakses.

Demikianlah Langkah - langkah konfigurasi FTP menggunakan XAMPP. Semoga bermanfaat dan terima kasih.

Senin, 19 Januari 2015

Pembuatan Blog dengan Server Lokal menggunakan XAMPP

1. Landasan Teori
1.1 Pengertian Server Local
    Server lokal adalah sebuah program aplikasi yang dapat menghubungkan beberapa data yang terdapat pada komputer dalam bentuk link. Untuk membangun Server Lokal juga diperlukan Server Online.Yang berupa web hosting. Tanpa ada hosting,tidak ada server lokal. Karena kita akan menghubungkan domain hosting kita dengan server lokal yang akan dibuat dikomputer. Jadi,yang diperlukan adalah Personal Komputer (PC) atau Laptop. Tanpa Komputer atau Laptop tidak bisa membangun sebuah server lokal. Makanya,sebelum berniat membuat server lokal,terlebih dahulu yang harus dipikirkan adalah perangkat-perangkat diatas. Dengan menghubungkan domain hosting kita dengan server lokal tidak perlu yang namanya koneksi internet untuk menjalankan atau membuat blog. Kita bisa mengotak-atik isi blog kita secara offline tanpa ada rasa takut biaya.

1.2 Pengenalan MySQL
   MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.
  MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basisdata yang telah ada sebelumnya; SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.
  Kehandalan suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional. Pada modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor lainnya.   
     Namun pada modus non-transaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus non-transaksional hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web (wordpress), CMS, dan sejenisnya. Untuk kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan untuk menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja sebagai konsekuensinya unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak secepat unjuk kerja pada modus non-transaksional.
  Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.

1.3 Pengenalan Wordpress
     WordPress adalah sebuah aplikasi sumber terbuka (open source) yang sangat populer digunakan sebagai mesin blog (blog engine). WordPress dibangun dengan bahasa pemrograman PHP dan basis data (database) MySQL. PHP dan MySQL, keduanya merupakan perangkat lunak sumber terbuka (open source software). Selain sebagai blog, WordPress juga mulai digunakan sebagai sebuah CMS (Content Management System) karena kemampuannya untuk dimodifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya[4]. WordPress adalah penerus resmi dari b2/cafelog yang dikembangkan oleh Michel Valdrighi. Nama WordPress diusulkan oleh Christine Selleck, teman Matt Mullenweg. 
    WordPress saat ini menjadi platform content management system (CMS) bagi beberapa situs web ternama seperti CNN, Reuters, The New York Times, TechCrunch, dan lainnya.
WordPress memiliki banyak keunggulan dan fitur untuk dunia blog, antara lain :
  • Gratis. Untuk mendapatkan perangkat lunak WordPress hanya perlu mengunduh dari situsnya tanpa dipungut biaya, bahkan untuk blog komersial sekalipun.
  • Berbasis kode sumber terbuka (open source). Pengguna dapat melihat dan memperoleh barisan kode-kode penyusun perangkat lunak WordPress tersebut secara bebas, sehingga pengguna tingkat lanjut yang memiliki kemampuan pemrograman dapat bebas melakukan modifikasi, bahkan dapat mengembangkan sendiri program WordPress tersebut lebih lanjut sesuai keinginan.
  • Templat atau desain tampilannya mudah dimodifikasi sesuai keinginan pengguna. Sehingga apabila pengguna memiliki pengetahuan HTML yang memadai, maka pengguna tersebut dapat berkreasi membuat template sendiri. Pengguna yang tidak mengerti HTML, tentu saja masih dapat memilih ribuan template yang tersedia di internet secara bebas, yang tentu saja gratis.
  • Pengoperasiannya mudah.
  • Satu blog WordPress, dapat digunakan untuk banyak pengguna (multi user). Sehingga WordPress juga sering digunakan untuk blog komunitas. Anggota komunitas tersebut dapat berperan sebagai kontributor.
  • Jika pengguna sebelumnya telah mempunyai blog tidak berbayar, misalnya di alamat Blogger, LiveJournal, atau TypePad, pengguna dapat mengimpor isi blog-blog tersebut ke alamat hosting blog pribadi yang menggunakan perangkat lunak WordPress. Dengan demikian pengguna tidak perlu khawatir isi blog yang lama akan menjadi sia-sia setelah menggunakan perangkat lunak WordPress.
  • Selain pengguna yang banyak, banyak pula dukungan komunitas (community support) untuk WordPress.
  • Tersedia banyak plugin yang selalu berkembang. Plugin WordPress sendiri yaitu sebuah program tambahan yang bisa diintegrasikan dengan WordPress untuk memberikan fungsi-fungsi lain yang belum tersedia pada instalasi standar. Misalnya plugin anti-spam, plugin web counter, album foto.
  • Kemampuan untuk dapat memunculkan XML, XHTML, dan CSS standar.
  • Tersedianya struktur permalink yang memungkinkan mesin pencari mengenali struktur blog dengan baik.
  • Kemungkinan untuk meningkatkan performa blog dengan ekstensi.
  • Mampu mendukung banyak kategori untuk satu artikel. Satu artikel dalam WordPress dapat dikatogorisasikan ke dalam beberapa kategori. Dengan multikategori, pencarian dan pengaksesan informasi menjadi lebih mudah.
  • Fasilitas Trackback dan Pingback. Juga memiliki kemampuan untuk melakukan otomatis Ping (RPC Ping) ke berbagai search engine dan web directory, sehingga website yang dibuat dengan Wordpress akan lebih cepat ter index pada search engine.
  • Fasilitas format teks dan gaya teks. WordPress menyediakan fitur pengelolaan teks yang cukup lengkap. Fitur – fitur format dan gaya teks pada kebanyakan perangkat lunak pengolah kata seperti cetak tebal, cetak miring, rata kanan, rata kiri, tautan tersedia di WordPress.
(dikutip dari http://id.wikipedia.org)


2. Langkah - Langkah Pembuatan Blog
1. Buka XAMPP Control Panel kemudian klik start pada Apache dan MySQL. Kemudian klik admin pada MySQL


2. Akan keluar tampilan berikut pada Browser.


3. Tuliskan nama database yang akan dibuat, kemudian klik create. Seperti tampilan berikut :

4. Check Privilages pada nama database yang telah dibuat. Kemudian pilih sub bagian Privilages > add user.


5. Akan keluar seperti tampilan berikut. 


6.Silahkan disetting kotak merah sesuai yang  diinginkan. Pada global perivillages semua harus tercentang!! 


7. Jika langkah 5 dan 6 telah berhasil, akan keluar nama user yang telah dibuat.

8. Buka browser, lalu ketikan pada alamat url http://localhost/blogku
Pilih bahasa yang diinginkan, kemudian klik continue.


9. Klik let's go! pada tampilan berikut.


10. Akan keluar tampilan berikut. Silahkan memasukan Database Name dan User Name sesuai dengan settingan yang telah dibuat sebelumnya. Jika telah benar lalu klik submit.

Catatan :
a. Silahkan memasukan Password sesuai yang diinginkan.
b. Pada colom Database Host dan Table Prefic biarkan sesuai dengan settingan default

11. Klik Run me Install
12.Tahap selanjutnya yaitu pembuatan halaman blog. Seperti tampilan berikut, isilah semua kolom informasi yang telah disediakan lalu klik Install WordPress.


Catatan :
Kolom informasi ini akan berhubungan pada blog yang akan dibuat.
13. Jika telah sukses melakukan langkah 12, akan keluar tampilan berikut. Silahkan melakukan login!


14. Masukan username dan password sesuai yang telah dibuat pada langkah 12. 


15. Akan keluar tampilan berikut. Ada terdapat fungsi dari sub bagian yang dapat digunakan untuk mengepos tulisan yang diinginkan.


16. Untuk mengakses blog yang telah dibuat. Dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan menuliskan url http://localhost/blogku ataupun dengan menuliskan IP PC server.


Untuk gambar diatas ini, mengakses blog dengan menuliskan alamat blog. Alamat blog  disesuaikan sesuai nama blog yang telah dibuat. Perlu Diperhatikan!!! Untuk cara ini, hanya dapat dilakukan pada PC Server karena DNS belum terdaftar.

Sedangkan untuk gambar diatas ini, mengakses blog dengan menuliskan IP PC Server dapat diakses di PC Luar.

Catatan :
Jika belum juga bisa dibuka, maka penyebabnya adalah firewall yang masih aktif, untuk itu matikan atau turn off kan firewall pada PC.

Demikianlah langkah - langkah konfigurasi pada pembuatan Blog Local Server Menggunakan XAMPP, semoga bermanfaat dan terima kasih.